Video YouTube Dapat Dollar Kuning? Ini Penyebabnya dan Solusinya!

 

 


 
Terkadang, warna ikon monetisasi video di Pengelola Video berubah antara hijau (dimonetisasi)  atau  dan kuning (iklan terbatas atau tanpa iklan)  atau .

Dollar Hijau dan Dollar Kuning di YouTube itu mengacu pada status monetisasi video. Ketika video kamu mendapatkan Dollar Hijau, itu artinya video kamu bisa menghasilkan uang secara maksimal karena iklan yang tampil di video tersebut sesuai dengan standar YouTube.

Namun, kalau video kamu mendapat Dollar Kuning, artinya monetisasi video tersebut dibatasi. Jadi, YouTube menilai video kamu mungkin mengandung sesuatu yang dianggap kontroversial atau tidak sesuai dengan pedoman iklan mereka, sehingga hanya sedikit iklan yang bisa dipasang, atau bahkan tidak ada iklan sama sekali. Itu yang disebut dengan dollar kuning.

Mengapa bisa jadi Dollar Kuning?

Ada beberapa alasan kenapa status video bisa berubah dari Dollar Hijau jadi Dollar Kuning, antara lain:

  1. Sistem iklan otomatis YouTube melakukan pemindaian beberapa kali untuk mengetahui apakah suatu video mematuhi pedoman konten yang cocok untuk pengiklan atau tidak. Status klasifikasi video bisa berubah setelah video dipublikasikan karena sistem YouTube terus memantau dan menganalisis video kamu lebih lanjut. YouTube secara otomatis terus memperbarui penilaiannya seiring dengan semakin banyaknya data yang terkumpul, seperti interaksi penonton, laporan, atau perubahan dalam pedoman kebijakan.

    YouTube juga sedang berusaha untuk membuat proses ini lebih cepat dan lebih stabil, supaya perubahan pada status monetisasi bisa terjadi lebih efisien tanpa menunggu terlalu lama.

  2. Konten Sensitif atau Kontroversial: Kalau video kamu membahas hal-hal yang dianggap sensitif atau kontroversial, seperti kekerasan, kebencian, atau politik yang ekstrem, YouTube bisa memberi label dollar kuning. Misalnya, video yang membahas isu politik panas atau teori konspirasi yang belum terbukti kebenarannya.

  3. Kata-kata atau Frase yang Tidak Sesuai: YouTube juga akan memberi tanda dollar kuning jika video kamu mengandung kata-kata yang tidak pantas, seperti yang berhubungan dengan narkoba, kekerasan, atau seksualitas. Jadi, kalau video kamu ada kata-kata kasar atau yang berpotensi membuat penonton merasa tidak nyaman, bisa jadi ini penyebabnya.

  4. Konten untuk Dewasa: Kalau video kamu hanya cocok untuk audiens dewasa, misalnya membahas hal-hal yang seksual atau berbahaya, maka YouTube akan membatasi iklan yang bisa dipasang pada video tersebut. YouTube juga menghindari iklan di video yang bisa mempengaruhi audiens muda.

  5. Pelanggaran Hak Cipta: Kalau video kamu melanggar hak cipta, misalnya menggunakan musik atau klip video yang dilindungi tanpa izin, maka YouTube bisa membatasi monetisasi kamu.

  6. Pedoman Iklan yang Ketat: YouTube punya aturan ketat soal apa yang boleh dipromosikan lewat iklan. Jadi, kalau video kamu membahas topik yang bertentangan dengan pedoman iklan (misalnya alkohol, senjata, atau produk yang berbahaya), status monetisasi kamu bisa berubah menjadi dollar kuning.

Apa Dampaknya?

  • Dollar Hijau artinya kamu mendapatkan pendapatan penuh dari iklan, karena video kamu dianggap aman dan cocok untuk banyak jenis iklan.
  • Dollar Kuning artinya pendapatan kamu akan lebih sedikit, karena hanya beberapa jenis iklan yang bisa muncul. Biasanya, iklan yang tampil akan lebih sedikit, atau mungkin hanya iklan yang tidak terlalu relevan.

Apa yang Bisa Kamu Lakukan?

Jika video kamu terkena Dollar Kuning, ada beberapa cara untuk memperbaikinya:

  1. Ajukan Banding: Jika kamu merasa video kamu keliru diberi label dollar kuning, kamu bisa mengajukan banding melalui YouTube Studio. Tim YouTube akan meninjau ulang video kamu dan memberi keputusan apakah monetisasi akan dikembalikan ke dollar hijau atau tetap dipertahankan di dollar kuning.

  2. Periksa Pedoman Komunitas YouTube: Pastikan konten kamu sesuai dengan pedoman komunitas dan kebijakan monetisasi YouTube. Hindari konten yang melanggar, seperti kekerasan, ujaran kebencian, atau konten yang berisiko.

  3. Edit Video: Jika kamu tahu ada bagian dari video yang menyebabkan masalah, kamu bisa mengeditnya. Misalnya, menghapus bagian yang mengandung kata-kata sensitif atau gambar yang tidak pantas, dan meng-upload ulang videonya.

  4. Gunakan Fitur YouTube Studio: YouTube Studio memberikan informasi lebih detail tentang status monetisasi video kamu. Di sana kamu bisa memeriksa apakah video melanggar aturan atau tidak.

Kesimpulannya

  • Dollar Hijau berarti video kamu bisa dimonetisasi secara normal.
  • Dollar Kuning berarti ada pembatasan pada monetisasi, dan iklan yang muncul lebih sedikit.

Video bisa beralih ke Dollar Kuning karena dianggap melanggar pedoman YouTube, seperti mengandung konten sensitif, kata-kata yang tidak pantas, atau masalah hak cipta. Kalau ini terjadi, kamu bisa mengajukan banding atau memperbaiki konten video untuk mengembalikannya ke Dollar Hijau.


👉 Jika menurut kamu pemberian ikon kuning pada video merupakan kekeliruan, kamu dapat meminta peninjauan manual

Ikon untuk video yang sudah pernah ditinjau dan telah menerima keputusan akhir tidak akan berubah warnanya. Pelajari lebih lanjut cara kerja peninjauan monetisasi dan kapan Anda harus memintanya.


Baca selengkapnya:



Semoga penjelasan ini lebih mudah dipahami, ya! 🙏
Terima Kasih 😇